Halaman

Rabu, 28 September 2011

kenaikan harga bbm


KENAIKAN HARGA BBM DAN SUBSIDI

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah : Kewargaan
Dosen Pengampu : Sarjuni, S.Ag., M.Hum





Disusun Oleh:
ADI PUTRA
152081141


JURUSAN TARBIYAH
FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2011
MASALAH BBM
A.    Apakah masalah itu Penting bagi diri anda, oang lain ataupun   masyarakat sekitar anda?
Saya kira masalah ini sangat penting, Masalah BBM dari jaman rikiplik memang saya setuju dinaikkan. Sejak saya kuliah disemarang saya mengikuti salah satu seminar tentang kenaikan BBM melihat bahwa Indonesia membebani diri sendiri dengan subsidi yang luar biasa. Dalam seminar yang tertanam dengan baik itu di kepalaku, Indonesia memang menyedihkan dalam hal perhatian para scholars, berbeda jauh dengan Cina dan India. Ini dapat kita rujuk dalam buku-buku pembangunan, khususnya yang dari World Bank, dlsb.
Waktu BBM mau dinaikkan, ada banyak pihak yang menuntut untuk mengalihkan subsidi ke pendidikan, ke rakyat miskin, ke bidang sosial. Yang membuat geram saya adalah pengalihan ke rakyat kecil dalam bentuk subsidi langsung. Banyak kelompok dan partai yang menuntut hal ini, dan termasuk di dalamnya PKS. Langsung saja saya komentar ke temenku, ini benar-benar nggak mau belajar dari sejarah. Ide bagus harus disertai oleh katup-katup pengaman dalam pelaksanaannya. Kita sudah tahu gimana program macam JPS akhirnya jadi rayahan korupsi sampai ke LSM-pun ikutan
B.     Kalau bagi Pemerintah manakah yang bertanggung jawa tentang masalah ini?
Yang harus bertanggung jawab adalah pemerintah, dari salah satu sumber terakhir mengatakan bahwa Pemerintah tentu saja dengan senang menuruti hal ini. Ical yang memang pusing dengan struktur keuangan langsung pasang aksi. Untungnya ada dua yaitu masalah APBN jadi agak ringan, tetapi sekaligus dalam jangka pendek bisa menikmati uang yg disalurkan ke rakyat miskin akibat ketidaksiapan jaringan distribusinya.
Jaringan distribusi sulit untuk menjadi baik selama kita belum memiliki sistem identifikasi kekayaan. Kalau di AS ada multiple ways untuk nge-trace kekayaan kita dan berapa nominal pajak yg harus dibayar. Ada juga sistem SSN. Kalau kita belum punya NPWP perorangan, maka sulit untuk mendeteksi seseorang itu eligible untuk dapat subsidi langsung. Sistem RT/RW dapat menjadi alat deteksi, tetapi apa yg kita harapkan dari jabatan tanpa kompensasi[1]

C.     Kebijakan apakah yang harus di ambil oleh pemerintah dalam menangani masalah tersebut?
a.       Jika tidak ada kebijakan apa kekurangan dan kerugian dari kebijakan tersebut?
Kebijajan Pemerintah menaikkan BBM dan perpindahan premium kepertamak adalah salah satu bentuk solusi untuk mengurangi hutang negara yang semakin menumpuk disebabkan pasokan BBM Jenis premium  semakin menipis sedangkan pengiriman Minyak mentah semakin berkurang setiap tahunnya. Karena keterpurukan dan kurangnya ilmu pengetahuan sehingga pengelolaan dapat di kuasai oleh negara lain.

Kekurangannya :
kenaikan BBM akan mencekam masyarakat kecil sehingga beaya transport, industry kecilpun menjadi mahalsehingga akantimbul dampak yang negative bagi masyaraat kecil dan akan membawa keuntungan bagi orang-orang besar.

Kerugiannya:
Masyarakat kecil yang menjadi dampak negaif, usahanya semangkin terpuruk, pemerintah memberikan solusi sepihak tanpa memikirkan pihak-pihak lain.

b.      Mungkinkahkebijakan tersebut diperbaharui?
Kebijakan ini sifnya hanya ujicoba jika berdampak positif akan di teruskan dan jika dilapangan berdampak negative maka akan dihentikan kebijakan ini maka dengan demikian kebijaka ini dapat diperbaharui sebagaimana mestinya sehingga tidak terjadi antara pro dan kontra dkhawatirkan akan menyebabkan perpecahan bangsa ini.

c.       Apakah kebjakan tersebut perlu di ganti menurut anda dan alasannya kenapa?
Menurut saya kebijakan ini tidak perlu diganti namun pemerintah harus memikirkan solusi yang bijak tanpa ada salah satupun pihak yang dirugikan. Pemerintah memberikan solusi kenaikan dan Perpindahan BBM premium kepertamak sayakira sudah baik yang menjai persoaan adalah pemerintah memberikan subsidi hal ini bukan menjadikan rakyat menjadi makmur malah membebanirakyat karena Hutang Indonesia semakin menumpuk

d. Apakah ada perbedaan pendapat dalam masalah mengenai kebijakan tersebut sebutkan jika ada?
          Ical Berpendapat bahwa pemerintah meberikan subsidi kepada rakyat bukan mendadi suatuhal yang menjadi solusi yang terbaik malah menjadikan ranyat terbebani Bukan menguragi beban negara. Kalau ingin beban Indonesia terlinasi terhitung anak baru lahir mananggung beban 6 jt Thn 2000.
          Sumantri berpendapat bahwa BBm dinaikkan setuji saja asalkan diberikan subsidi.

Sumber Data:
Koran Suara Merdeka 26 oktober 2010.hln 8
Wawancara di salah satu tempa warga genuk indah pedagang bakso keliling. 10 Juni 2011.        


[1] Ical. Kenaikan BBM, http://www.bloger.adigokil.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar